Tak Ada Kata Mundur Dalam Hidup

Dua puluh delapan tahun lalu, di saat istrinya melahirkan, Bimo memilih menyelamatkan anaknya. Setelah diketahui ayah mertuanya, ayah mertuanya pun meninggal karena terlalu marah, sedangkan ibu mertua membenci Bimo. Dua puluh delapan tahun kemudian, anaknya Bimo yang bernama Henry berhasil masuk ke sebuah universitas, tapi tidak ada uang untuk kuliah. Jadi Bimo hanya bisa meminjam uang pada keluarga istrinya, bahkan mulai mengungkapkan kebenaran waktu itu. Mengenai bagaimana kisah hidup mereka selanjutnya, boleh ditonton dramanya, ya.