
![[Sulih Suara]Pria Pecundang yang Diberkahi](https://acfs3.goodshort.com/dist/src/assets/images/pc/common/f901131c-default-book-cover.png)
Dedy yang ditinggalkan oleh keluarganya, menanggung penghinaan di pemakaman selama sepuluh tahun. Setelah meminum ramuan yang melepaskan segel, kekuatannya terbangkit. Dia pun menakjubkan semua orang di kompetisi Kota Awana, tapi kemudian ditindas oleh tetua Sekte Abadi dan diusir dari keluarga oleh ayahnya sendiri! Dalam keputusasaan, penjaga makam, Oma Fani, mengungkapkan identitasnya yang mencengangkan dan menekan para tetua Sekte Abadi. Kepala Sekte Nogo bahkan berlutut dan memanggilnya guru! Dedy kemudian melompati lima anak Tangga Surgawi sekaligus, mengalahkan para genius dan berhasil mencapai anak tangga kesembilan puluh sembilan. Pemimpin Klan Iblis tiba, Oma Fani mengarahkan pedangnya ke langit dan menyatakan, "Siapakah di dunia ini yang berani menyakiti muridku?" Sebuah pertarungan klimaks yang mencakup tiga alam dimulai!

Seorang profesi ilmu kedokteran genius melakukan perjalanan waktu dan menjadi Putri Lores yang terbengkalai. Batu saja tiba, dia sudah bertemu dengan orang yang terluka parah dan dia pergi untuk mengobatinya, tetapi dia malah hampir dipenjarakan tanpa alasan. Kaisar agung sakit parah dan dia mencoba mengobatinya, tetapi malah disalahpahami dan dimarahi oleh pangeran yang menyebalkan itu. Mungkinkah menjadi orang baik itu memang sangat sulit? Pria itu bukan hanya terus menyulitkannya, juga mau menikahi selir untuk membuatnya kesal! Si pangeran menyebalkan berkata dengan dingin: "Bagaimana kau bisa bikin aku membencimu? Aku cuma sebal padamu dan merasa jijik saat melihatmu." Keira Lana berkata sambil tersenyum manis: "Aku juga tidak suka pada Pangeran. Hanya saja kita adalah orang berpendidikan, jadi aku nggak mau bertengkar terang-terangan." Si pangeran menyebalkan mencibir dan berkata, "Jangan kira kalau kau mengandung anakku, aku akan akui kau sebagai istriku. Minum obat ini dan hubungan kita putus. Jangan halangi aku menikahi Nona Vina." Keira menekuk alisnya dan melanjutkan, "Pangeran suka banget bercanda. Anda boleh menikah sesuka hati, aku juga boleh membawa anakku pergi dan menikah lagi. Kita jangan halangi satu sama lain. Nanti aku undang Pangeran ke pesta ulang tahun pertama anakku."