Gina Hartanto berperang demi negara dan meraih banyak prestasi. Namun, pada saat yang penting, putrinya, Liana, disiksa oleh keluarga Wijaya. Gina yang marah segera kembali untuk menuntut keadilan. Namun, ia justru melihat suaminya, Aldo Wirawan, sedang bertunangan dengan putri keluarga Wijaya, Lisa Wijaya. Gina mengamuk di ruang pesta, menghancurkan reputasi keluarga Wijaya, dan berhasil menyelamatkan putrinya, Liana. Setelah melakukan penyelidikan, Gina menemukan bahwa keluarga Wijaya hanyalah alat, dan musuh sebenarnya yang mengendalikan semuanya adalah Raja Yogya, Danu. Untuk melindungi negara dan keluarga, Gina terpaksa terlibat dalam pertempuran sengit melawan Danu.
Setelah menumpas pemberontakan dan mendirikan dinasti baru, Riko Sanur kehilangan kekasihnya, Mira Gisa, yang dibunuh oleh ibunya, Kirana Wuma, karena hasutan dari Hana Wuma dan keluarganya di hari pernikahan mereka. Lantaran terpukul ditinggalkan kekasihnya, Riko memutuskan meninggalkan takhta dan menjadi biksu eksentrik di Kuil Usna. Melihat Riko yang hendak melepaskan takhtanya, Ibu Suri pun berniat mengangkat calon Kaisar baru, yaitu Raja Timo. Ketika calon Kaisar baru yang hendak naik takhta nyaris membunuhnya, Riko pun tidak tinggal diam dan melakukan serangan balik. Dalam perjalanan pembalasannya, dia akhirnya bersatu kembali dengan Mira yang ternyata masih hidup.